Langsung ke konten utama

Ayo Manfaatkan Tahun Koperasi Dunia 2012


Majelis Umum PBB telah mendeklarasikan tahun 2012 sebagai Tahun Internasional Koperasi. Tema yang diangkat adalah "Usaha Koperasi Membangun Dunia yang Lebih Baik." Sasaran yang ingin dicapai melalui  gerakan ini ada dua; pertama, menyoroti kontribusi koperasi; kedua, melakukan pembangunan sosial-ekonomi untuk mengurangi kemiskinan, penciptaan lapangan kerja dan integrasi sosial.

Tujuan ditetapkannya tahun 2012 sebagai Tahun Koperasi ada tiga. Pertama, untuk penyadaran: meningkatkan kesadaran masyarakat akan Koperasi, mengembangkan kesadaran akan jaringan global koperasi dan segenap daya upaya dalam pembangunan komunitas, demokrasi dan perdamaian. Kedua, mendorong pertumbuhan, mendorong pembentukan dan pertumbuhan koperasi di antara individu-individu dan berbagai institusi untuk memenuhi kebutuhan ekonomi dan pemberdayaan sosial-ekonomi. Ketiga, menetapkan kebijakan yang tepat: mendorong pemerintah dan badan pengawas untuk menetapkan kebijakan, hukum dan peraturan-peraturan yang kondusif bagi pembentukan dan pertumbuhan koperasi.

Ada 12 aktifitas yang akan dilakukan selama tahun 2012 sebagai berikut.
1.      Publikasi cetak, penyelenggaraan berbagai event, pemutaran film, pembuatan video berseri, program radio dan lain-lain
2.      Mulai merubah beberapa kebijakan baik jangka pendek maupun jangka panjang melalui berbagai kampanye dan lobi
3.      Melakukan penelitian, pengumpulan data statistik, dan menjain hubungan baik dengan para pengambil keputusan di berbagai level
4.      Membangun kerjasama dan menjalin rekanan dengan berbagai institusi, mitra pembangunan, kelompok warga negara dan mitra-mitra usaha yang baru
5.      Meluncurkan yayasan-yayasan koperasi atau berbagai program pendukung
6.      Mencetak perangko dan koin edisi peringatan IYC
7.      Merangkai berbagai acara untuk memperkenalkan koperasi  kepada berbagai kelompok individu, melalui acara olahraga, konser, pameran, dll
8.      Mengadakan Konferensi Pers untuk menampilkan Rencana Aksi  Tahun Koperasi Internasional (IYC)
9.      Menyelenggarakan kompetisi pembuatan tulisan, gambar, foto bagi murid sekolah, para karyawan dan anggota koperasi
10.  Melakukan kampanye IYC bulanan di masing-masing wilayah bekerjasama dengan asosiasi setempat
11.  Lokakarya Nasional mengenai Kontribusi Koperasi bagi pembangunan sosial ekonomi kerakyatan di masing-masing negara
12.  Asian Credit Union  Forum  2012 : Cooperative Enterprise Build Better  World.

Di Indoensia, sejumlah kegiatan juga akan dilakukan. Dikutip dari website Inkopdit (www.cucoindo.org), Inkopdit berkomitmen untuk mensukseskan Tahun Koperasi Internasional 2012. Inkopdit dan CUCO berkomitmen untuk mengembangkan koperasi dan nilai-nilai kejujuran, keterbukaan, tanggung jawab sosial dan keperdulian terhadap sesama, dan akan secara aktif mempromosikan manfaat dari perkoperasian dan membangun stabilitas keuangan. Selama Tahun Koperasi Internasional, selalu mendukung prinsip-prinsip, filosofi dan nilai-nilai koperasi kredit internasional. Menurut Inkopdit dalam tahun 2012 diharapkan CU dapat menjangkau 100.000 kaum miskin dan memiliki 2 juta anggota.

Di Indonesia sampai akhir tahun 2012 terdapat 829 CU yang tergabung dalam Inkopdit dengan total 1.529.918 orang anggota dan aset Rp.8.622.311.209.254. Berikut data perkembangan  CU di Indonesia dalam lima tahun terakhir.
CU di Indonesia 2006-2010
Tahun
Jml. Kopdit
Jml. Anggota
Jml. Simpanan
Saldo Pinjaman
Jml. Kekayaan
Dana Cadangan
2006
967
780,533
2,330,802,666,801
2,525,892,763,120
2,844,530,127,067
74,999,548,132
2007
965
964,048
3,437,371,778,560
3,236,347,754,876
4,199,271,050,790
90,446,433,445
2008
949
1.154.208
4.848.950.772.214
4.603.335.841.326
5.754.925.784.614
126.809.876.848
2009
886
1.330.581
6.260.312.159.751
5.762.104.057.589
7.396.080.394.102
275.633.945.785
2010
829
1.529.918
8.219.764.839.796
7.247.962.146.827
8.622.311.209.254
400.501.740.567







Sumber: www.cucoindo.org/ updated data 2011-10-10 14:10:43
 Di seluruh dunia sampai akhir tahun 2010 terdapat 52.945 CU dengan anggota 187.986.967 orang yang tersebar di 100 negara. Total aset dari seluruh CU tersebut adalah US$ 1.459.605.561.772 atau sekitar Rp. 14.596.055.617.720.000. Berikut data selengkapnya seperti dimuat dalam www.woccu.org.

Tahun   Negara             Credit Union     Anggota
2010    100                  52,945             187,986,967
2009    97                    49,330             183,916,050
2008    97                    53,689             185,800,237
2007    96                    49,134             177,383,728
2006    96                    46,367             172,007,510

Statistik Keuangan
Tahun
Tabungan (US$)
Pinjaman(US$)
Cadangan (US$)
Aset (US$)
2010
$1,229,389,373,992
$960,089,324,653
$131,659,476,972
$1,459,605,561,772
2009
$1,145,851,168,440
$911,752,609,007
$119,738,181,488
$1,352,608,897,477
2008
$995,741,235,545
$847,058,749,226
$115,316,544,867
$1,193,811,863,722
2007
$987,861,248,618
$847,896,069,374
$115,358,461,836
$1,181,465,915,014
2006
$904,120,858,300
$758,208,659,672
$106,825,743,418
$1,092,135,905,636
2005
$763,819,930,158
$612,201,609,601
$91,557,493,495
$894,454,835,782
Sumber: www.wocu.org/

Koperasi dan CU-CU diharapkan memanfaatkan momentum tahun CU internasional ini guna semakin menyebarluaskan CU kepada masyarakat yang belum mengenalnya.***

Edi V.Petebang

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bara Tarakan Membakar Kedamaian Kalimantan

Siapa sangka Kota Tarakan, Kalimantan Timur yang selama ini aman dan damai ternyata menyimpan bara yang panas. Bara itu membesar dipantik pemalakan sekelompok pemuda. Lima nyawa melayang. Bagaimana, mengapa sesungguhnya konflik itu? Siapakah suku Tidung dan Bugis Letta? Tidak pernah ada yang menyangka hari Senin 27 September 2010 menjadi hari yang paling kelam dalam sejarah masyarakat kota Tarakan. Daerah dengan motto B ersih , A man , I ndah , S ehat dan sejahtera (BAIS) itu tiba-tiba tegang, mencekam seperti kota mati. Puluhan ribu orang mengungsi. Padahal hari Minggu sebelumnya dari pagi sampai dinihari aktivitas warga berjalan normal. Umat Kristiani menjalankan ibadah hari minggu di gereja, umat lainnya ada yang beraktivitas santai, banyak juga yang bekerja seperti biasa. Namun keadaan tiba-tiba berubah menjadi tegang dan mencekam mulai diniharinya. Ketegangan bermula ketika pada Minggu sekitar pukul 22.30 WIT terjadi perkelahian tidak sei

Hasan Karman dan Prahara Singkawang

Akibat makalahnya, Walikota Singkawang Hasan Karman bak duduk di kursi pesakitan. Mengapa tulisan yang dipresentasikan dua tahun silam itu bisa memantik amarah masyarakat Melayu? Benarkah peristiwa ini kental nuansa politisnya? Tidak seperti biasanya, Hasan Karman yang biasanya ceria, mudah senyum dan welcome dengan para wartawan, selama hampir dua minggu sejak 28 Mei 2010 mendadak berubah total. Walikota Singkawang pertama dari warga Tionghoa ini serba salah. Bicara salah, tidak bicara juga salah. Ia benar-benar tedudok (terdiam-red) bak seorang pesakitan di tengah gencarnya protes, kritikan terhadap dirinya sebagai walikota Singkawang. Baik lisan, tulisan maupun aksi-aksi anarkis; dari demonstrasi hingga terror pembakaran di sejumlah tempat di kota Singkawang. Singkawang pun sempat mencekam beberapa hari. Toko-toko tutup, orang merasa was-was; bayangan konflik kekerasan masa silam menghantui warga. Konflik bermula pada hari Jumat, 28 Mei 2010. Setelah shalat Jumat, Mess Daerah K

Resonansi Pontianak-Tumbang Titi (Ketapang)

Minggu lalu (kamis 5 Juli 2012) saya menumpang sebuah mobil biro jasa travel jurusan Pontianak-Tumbang Titi, Kabupaten Ketapang. Saya memesan kursi paling depan alias dekat sopir. Pukul 09.00 pagi mobil pun datang. Ternyata belum ada penumpang di dalamnya. “Karena Bapak mau duduk paling depan maka pertama dijemput. Kita akan jemput beberapa penumpang lain lagi. Mohon sabar,Pak,”pinta sang sopir. Fery KMP Saluang, Tayan-Piasak Benar saja, saya harus benar-benar sabar. Dari pukul sembilan, ternyata mobil tersebut menjemput penumpang ke Tanjung Hulu, lalu ke Sungai Raya Dalam, ke Jalan Setiabudi-Gajahmada dan terakhir Jalan Merdeka. Dari jalan Merdeka barulah kami berangkat. Pas masuk jembatan Kapuas Dua jarum jam saya menunjukkan pukul 11.00 wib. Ternyata untuk mendapatkan kursi duduk dekat sopir, saya harus membayarnya cukup mahal, yakni dibawa berputar keliling kota Pontianak selama dua jam. Belum berjalan sesungguhnya, kepala sudah pusing.  Apa yang saya alami rupany